Sebuah cerita dapat memberikan dampak yang besar bagi anak. Selain belajar mengenai hal-hal positif, kegiatan ini juga akan membantu mereka menciptakan daya imajinasi dan membuat anak lebih kreatif.
Storytelling atau mendongeng selalu menjadi sebuah seni yang menarik. Melalui mendongeng atau bercerita, anak-anak mendapatkan budaya dan gaya hidup yang berbeda.
Cerita membantu anak-anak untuk menjelajahi dunia baru dan melibatkan mereka dalam visualisasi plot dan karakter. Ilmuwan sosial di seluruh dunia dalam beberapa kali telah berbicara tentang kematian imajinasi yang dapat kita kaitkan dengan televisi, teknologi, dan situs jaringan sosial.
Tetapi, cerita adalah cara yang baik untuk meningkatkan kreativitas dan membantu terciptanya imajinasi. Mendongeng yang baik adalah berperilaku keluar dari ceritanya. Orang tua yang dapat mendongeng diketahui memiliki ikatan emosional yang lebih pada anak mereka dan mendongeng dapat juga mengajarkan anak menjadi lebih kreatif.
Pendongeng Inggris Jo Blake Cave yang sudah sangat sering bercerita di banyak kota di India mengatakan, "Bercerita adalah bentuk seni paling kuno dan orang yang tinggal di seluruh dunia selalu terhubung dengan seni ini. Imajinasi kami memberikan kemampuan untuk berhubungan dengan orang di seluruh budaya dan saya selalu kewalahan oleh kesamaan dalam budaya bukan oleh perbedaan".
Di zaman teknologi digital di mana komunikasi terjadi hanya dengan menekan tombol, apa yang akan anak rasakan tentang tradisi lisan? "Pada dasarnya emosi tertentu bersifat universal. Begitu juga dengan cerita. Tantangan kita adalah untuk membuat mereka tetap hidup," ujar Jo.
Selanjutnya, Jo mengatakan saat ini di Inggris kegiatan mendongeng sedang berkembang. Mereka memiliki ratusan klub dongeng dan mendongeng adalah genre yang mendapatkan popularitas.
No comments:
Post a Comment